Minggu, 07 November 2010

PRINSIP-PRINSIP KOPERASI

1. Prinsip Munkner

         Keanggotaan bersifat sukarela
         Keanggotaan terbuka
         Pengembangan anggota
         Identitas sebagai pemilik dan pelanggan
•     Manajemen dan pengawasan dilaksanakan scr demokratis
•     Koperasi sbg kumpulan orang-orang
         Modal yang berkaitan dg aspek sosial tidak dibagi
         Efisiensi ekonomi dari perusahaan  koperasi
         Perkumpulan dengan sukarela
         Kebebasan dalam pengambilan keputusan dan penetapan tujuan
         Pendistribusian yang adil dan merata akan hasil-hasil ekonomi
         Pendidikan anggota
2.      Prinsip Rochdale

         Pengawasan secara demokratis
         Keanggotaan yang terbuka
         Bunga atas modal dibatasi
         Pembagian sisa hasil usaha kepada anggota sebanding dengan jasa masing-masing anggota
         Penjualan sepenuhnya dengan tunai
•     Barang-barang yang dijual harus asli dan tidak yang dipalsukan
•   Menyelenggarakan pendidikan kepada anggota dengan prinsip-prinsip anggota
         Netral terhadap politik dan agama

3.       Prinsip Raiffeisen

         Swadaya
         Daerah kerja terbatas
         SHU untuk cadangan
         Tanggung jawab anggota tidak terbatas
•     Pengurus bekerja atas dasar kesukarelaan
         Usaha hanya kepada anggota
         Keanggotaan atas dasar watak, bukan uang

4.         Prinsip Herman Schulze

         Swadaya
         Daerah kerja tak terbatas
         SHU untuk cadangan dan untuk dibagikan kepada anggota
         Tanggung jawab anggota terbatas
•     Pengurus bekerja dengan mendapat imbalan
         Usaha tidak terbatas tidak hanya untuk anggota


5.    Prinsip ICA (International Cooperative Allience)

         Keanggotaan koperasi secara terbuka tanpa adanya pembatasan  yang dibuat-buat
•     Kepemimpinan yang demokratis atas dasar satu orang satu suara
•     Modal menerima bunga yang terbatas (bila ada)
         SHU dibagi 3 : cadangan, masyarakat, ke anggota sesuai dengan jasa masing-masing
         Semua koperasi harus melaksanakan pendidikan secara terus menerus
       Gerakan koperasi harus melaksanakan kerjasama yang erat, baik ditingkat regional, nasional maupun internasional

6.      Prinsip Koperasi Indonesia versi UU No. 12 tahun 1967

       Sifat keanggotaan sukarela dan terbuka untuk setiap warga negara Indonesia
     Rapat anggota merupakan kekuasaan tertinggi  sebagai pemimpin demokrasi dalam koperasi
•     Pembagian SHU diatur menurut jasa masing-masing anggota
•     Adanya pembatasan bunga atas modal
         Mengembangkan kesejahteraan anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya
         Usaha dan ketatalaksanaannya bersifat terbuka
         Swadaya, swakarta dan swasembada sebagai pencerminan prinsip dasar percaya pada diri sendiri
7.  Prinsip Koperasi Indonesia versi UU No. 25/1992 
         Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka 
         Pengelolaan dilakukan secara demokrasi 
         Pembagian SHU dilakukan secara adil sesuai dengan jasa usaha masing-masing anggota 
         Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal 
         Kemandirian 
         Pendidikan perkoperasian 
         Kerjasama antar koperasi

sumber : http://ahim.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files

Tidak ada komentar:

Posting Komentar